Lihat sekitar, lihatlah betapa indahnya negeri kita. Terimakasih Tuhan, terimakasih Indonesia.
Monday, December 21, 2015
Monday, December 14, 2015
Laguna Pantai Glagah Indah Kulon Progo Jogjakarta (Di balik kokohnya Pantai pemecah ombak Glagah Indah )
Pantai Glagah?? atau Glagah Indah?? pasti sudah tahu. tapi ini Laguna Pantai Glagah Indah yang terletak agak 'ndelik' dari sisi pantai tersebut. begini pemandangan di sana
Harga Tiket Masuk (HTM) : 3rb/ orang untuk pantainya. parkir motor 2rb/ motor
Rute untuk menuju Laguna ini cukup mudah, namun juga harus teliti hehe..
dari TPR masuk pantai glagah jangan langsung parkir di parkiran pertama,jalan terus sampai parkiran ke.... ke berapa ya saya lupa, tapi intinya parkiran yang kalo gak salah ke empat, nahh disana sudah terlihat hanya ada beberapa pengunjung yang tengah asyik makan-makan dibawah pohon cemara dan juga berada di tepi air atau danau. sampailahh, dan silahkan berkeliling ditemani hijaunya rumput dan birunya air laguna.
Candi di atas Bukit ( Candi Selogriyo ) Windusari Magelang Jawa Tengah
Candi
Selogriyo
Sebuah
peninggalan dari jaman dahulu yang sebenarnya saya sendiri tidak tahu ini
peninggalan dari masa Hindu atau Budha. Tapi terlepas dari itu Candi ini
memiliki tingkat keunikan yang lebih dibandingkan dengan candi-candi yang
berada di Jawa Tengah lainnya.
Pertama,
candi ini terletak di atas bukit sehingga selain kita dapat menikmati candi,
kita pun bisa menikmati pemandangan alamnya yang sejuk dan jauh dari hiruk
pikuk (LOL) keramaian kota :D.
Kedua,
perjalanan mencapai tempat ini sangat memerlukan perjuangan dan kehati-hatian
sehingga ketika kita sampai di tempat ini kita akan merasa lega dan puas dapat
melewati setiap rintangan yang ada. Dari jalannya yang menanjak dan
berkelok-kelok, belum lagi dari Desa menuju candi yang hanya ada jalan setapak
meskipun dapat dilewati kendaraan roda dua. Namun ketika kita berpapasan dengan
pengendara lain, jantung kita terasa mau copot. Pelan pelan dan pelannnn….. tak
hanya sampai disitu perjuangan kita akan diuji lagi dengan menaiki
tangga-tangga menuju candi yang ternyata cukup menguras tenaga, hehe cukuplah
untuk program diet salah satu teman saya :D :D haha
Ketiga,
ketiga apa ya??? Mungkin keunikan bagi saya adalah candinya diberi tali. Hahaha
konyol tapi menurutku ini satu-satunya candi yang pernah saya lihat yang diberi
lilitan tali entah dengan tujuan agar candi itu tak roboh atau mungkin sebagai
penghalang agar pengunjung tak dapat masuk kedalamnya. Hihi
Begitulah
secuil keunikan Candi Selogriyo ini.
Nah
rute menuju candi Selogriyo adalah sebagai berikut:
ambil
arah Magelang, ikuti petunjuk menuju Bandongan, sampai akhirnya kalian
menemukan pasar Bandongan. Nah dari situ
ambil arah menuju kecamatan Windusari. Ikuti jalan itu terus sampai akhirnya di
sebelah kiri aka nada papan petunjuk menuju Candi Selogriyo. Dari situ jalanlah
pelan-pelan karena banyak warga dan anak-anak yang lalu lalang jalannya pun
cukup sempit, masih saja terus sampai akhirnya menemukan TPR masuk Candi
Selogriyo. Dari sana masih sekitar 10 menit karena jalanan sangat sempit dan
hanya bisa dilewati satu motor saja. Sampai….
Kalau
masih bingung bisa Tanya ke warga dengan alamat lengkap : Dusun Campurejo, Desa
Kembangkuning, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang..
HTM
atau harga tiket masuk candi ini sebesar3rb/ orang. parkir 2rb/ motor.
Wednesday, November 25, 2015
Dolan Ndeso Rumah Apung Boro Kalibawang Kulon Progo Yogyakarta
Halo cuy..
ada yang pengen outbound??
atau sekedar melepas penat dengan pemandangan ala ndeso???
ini dia tempatnya, Dolan Ndeso yang terletak di Boro Kalibawang Kulon Progo. kalau orang-orang sini biasa menyebutnya rumah apung. kenapa disebut begitu??? karena ada rumah apung di dalamnya... hehe
ada yang pengen outbound??
atau sekedar melepas penat dengan pemandangan ala ndeso???
ini dia tempatnya, Dolan Ndeso yang terletak di Boro Kalibawang Kulon Progo. kalau orang-orang sini biasa menyebutnya rumah apung. kenapa disebut begitu??? karena ada rumah apung di dalamnya... hehe
Tempat ini memang
biasa digunakan untuk outbound. Tapi di sini juga tidak melarang adanya
pengunjung yang hanya sekedar ingin melihat-lihat atau berfoto ria di sekitaran
rumah apung. Atau bisa jadi bagi pengunjung yang ingin mencoba arena outbound
yang disediakan.
Baiklah langsung
saja saya beri rute menuju tempat ini barangkali kalian ada yang berminat.
Dari arah
Muntilan/Magelang/Borobudur : ambillah arah menuju Kulon Progo yang melewati
jalur Kalibawang. Nah dari Kalibawang lurus saja terus sampai bertemu dengan
pertigaan yang cukup besar dengan arah kanan menuju Dolan Deso atau Boro atau RSUD Boro. Ambil arah tersebut lalu ikuti
jalanan yang dikelilingi sawah-sawah di kiri kanannya, lurus saja terus sampai
bertemu pertigaan ambil kiri dan kemudian ada jembatan kecil ambil kanan. Nahh
sampaiiii…
Dari arah
Yogya/Godean/Wates : Ambil arah menuju Kalibawang (termasuk jalur alternative
menuju Magelang), lurus saja terus sampai bertemu dengan perempatan Dekso yang
ada Lampu lalu lintas (ingat ada lampu lalu lintas), masih lurus menuju arah
Kalibawang, nah pertigaan pertama setelah Perempatan Dekso ambil arah Kiri,
dari sana ikuti jalur tersebut yang dikelilingi sawah-sawah di kiri kanannya,
lurus saja terus sampai bertemu pertigaan ambil kiri dan kemudian ada jembatan
kecil ambil kanan. Nahh sampaiiii…
HTM:
Masuk : survey atau
reservasi => Gratis
Masuk : Wisata =>
5rb per orang
Parkir => Gratis
Wahana/arena
outbound => Rata2 10-15rb per orang
Monday, November 16, 2015
Hai Cerita Lamaku :)
Hai
cerita lama?
Bagaimana
kabarmu? Kuharap kau baik-baik saja.
Bagaimana
keadaan harimu?
Ah
tentu saja bahagia dan sempurna seperti biasa. Berbeda jauh denganku.
Hmph,
tak apa aku hanya ingin menyampaikan sesuatu hari ini karena mumpung hari ini
aku mengingatnya, lagi. Mungkin sesuatu
ini tak ingin kau ketahui namun asli ini adalah keinginanku yang tulus.
Aku
sudah lelah berlari. Bukan hanya pada satu arah, namun ke berbagai arah yang
pasti bukan menuju arahmu. Tapi semua hasilnya sama saja. Aku masih saja tak
mampu mencapai arah-arah itu. Arahku masih saja tertuju padamu. Sejauh apapun
aku berlari, sekeras apapun aku mencoba, tetap saja kamu adalah arahku yang tak
pernah mampu kutuju.
Tulisan
ini bukan tentang aku yang ingin menggapai arahmu dengan tujuanku. Bukan. Justru
aku hanya sekedar ingin memberitahumu betapa bodohnya diriku dengan sikap keras
kepalaku yang masih saja angkuh dan menutup mata pada hal lain selainmu.
Sungguh aku tak mengharapkan hal lain padamu kecuali dapat menjadi tempatmu mencurahkan
segala keluh kesahmu, eperti dulu. Aku juga tak ingin kamu dan aku menjadi ‘kita’.
Cukup hanya dengan saling bertegur sapa dan menjadi biasa itu sudah lebih dari
cukup.
Aku
hanya ingin selalu mengawasi kebahagiaanmu agar kamu selalu bahagia. Aku pun tak
ingin mengganggu kebahagiaanmu bersama gadismu. Melihatmu bahagia dan
menceritakannya padaku itu sangat sangat sangat membantuku menjalani hariku. Kamu
pasti bertanya-tanya apa maksudku? Maksudku ya hanya satu, aku rindu tawamu,
candamu, senyummu, sifat diammu, caramu bercerita, caramu menatapku.
Ah
ya aku pernah mengatakannya bukan? Bahwa senyum dan tawamu adalah kata lain
dari sebuah rasa sayang. Maaf aku masih saja merindukan senyum dan tawamu. Entah
mengapa dari sekian banyak hal yang kita lalui senyum dan tawamulah hal yang
paling aku rindukan. Namun jangan khawatir, aku tak ada niat sedikitpun menantimu
kembali atau berharap kau menoleh ke arahku. Aku hanya sedang membuka catatan
lama yang usang dan penuh debu. Karena dengan begitu mungkin semua perasaan ini
akan hilang dengan sendirinya.
Kau
cukup tenang dan kembalilah seperti dulu, tetap menyapaku, bercerita padaku
tentang harimu, anggap semua tak ada yang berubah. Aku pun begitu. Dan ingat,
aku tak pernah sedikitpun mengahrapkan kata ‘kita’ dari aku dan kamu. Sungguhh…
aku benar-benar tulus ingin menjadi temanmu.
Soal hati dan perasaan ini biarlah takdir yang membimbingnya menjadi biasa dan baik-baik saja.
Soal hati dan perasaan ini biarlah takdir yang membimbingnya menjadi biasa dan baik-baik saja.
Masih tentang Gadis Itu
Ini
adalah tahun keempat dalam pertahanan gadis itu menghadapi penantian. Gadis itu
tak lebih dari seorang gadis bodoh yang menggunakan separuh waktunya untuk
menunggu seseorang yang telah berstatus kekasih orang.
Hmph.. c i
n t a
Lima huruf
mengenaskan yang penuh dengan makna bagi gadis itu. Berawal dari kebaikanmu
yang selalu tertuju untuk gadis itu. Kata-katamu yang selalu menyejukkan hati
gadis itu. Kau bilang tak ada alasan kau menyukai gadis itu. Cukup karena gadis
itu ya gadis itu bukan yang lain. Kata-kata yang selalu membuat gadis melejit
bagai meteor di langit mendung. Tapi nyatanya?
Kau ambil kembali semua kata-kata indah dari mulutmu yang semat kau ucap untuk
gadis itu. Setampan model yang berfoto mesra dan bahagia bersama gadis lain
yang entah gadis itu tak tau namanya. itukah yang kau sebut cinta? Jika iya
mengapa kau hujankan kata-kata indah pula untuknya dan mewarnai hari-harinya?
Ah ya.. h
u j a n
Satu kata
yang menurutnya dapat menusuk hati sekaligus membangkitkan semua memori. Semua jejaknya tak dapat ku buang begitu
saja. Gadis itu tak pernah bisa melupakan hari itu. Saat kau menjemputnya di
tengah gerimis bahkan hujan. Saat kau memberikan senyum tulusmu meskipun
sebenarnya kau menggigil. Saat kau menunggunya datang meskipun tanpa
sepengetahuan gadis itu dan untunglah gadis itu tetap datang. Saat kalian
sama-sama membiarkan diri berperang melawan derasnya hujan hanya untuk bertegur
sapa. Terlalu dalam dan gadis itu masih selalu ingat detail demi detail cerita
yang pernah terjadi di antara kalian melalui hujan. Bagaimana gadis itu, kau,
dan persahabatan yang berakhir dalam kesaksian hujan.
Apa kau
tak penasaran apa yang terjadi pada gadis itu ketika kau sedang berbahagia
dengan gadismu?
Aku beri
satu jawaban. Pada awalnya gadis itu menyerah dan berhenti seketika. Menjalani hari-harinya
tanpa sosokmu dan berusaha membuat segalanya baik-baik saja. Namun hari demi
hari begitu sulit. Gadis itu gagal. Kau masih saja muncul di kepalanya. Caramu tersenyum
yang sehangat mentari, tawamu yang seringkali karena menertawakannya yang
sering malu-malu bahkan kerap kali salah tingkah di hadapanmu, dan terlebih
lagi caramu menyapanya yang tak ada duanya.
Dalam hatinya,
jauh dalam hatinya gadis itu juga ingin sepertimu. Bahagia dengan seseorang
yang mencintainya. Mencari seutas hati yang dapat terhubung dengan hatinya. Namun
apa daya mungkin takdir belum mempertemukannya. akan kubiarkan seutas tali padamu yang tertinggal di hatinya hingga akhirnya nanti menghilang dan dapat menemukan hati lain untuk dapat saling terhubung.
Subscribe to:
Posts (Atom)