17 Agustus tahun empat
lima itulah hari kemerdekaan kita… eeeh malah
nyanyi haha
Well to the well hari ini
saya akan menceritakan sedikit kisah tentang peringatan Hari Kemerdekaan negara
kita Indonesia dengan gaya REGRESIF (Remaja Gleyoran Generasi Aktif).
Yang namanya hari
kemerdekaan pasti identic dengan yang namanya lomba, upacara, seneng-seneng,
dan segala kesibukan yang ada. Nah bagi kita REGRESIF, hari kemerdekaan tak
hanya merupakan hari peringatan untuk Kemerdekaan, namun adalah hari dimana
dapat kita manfaatkan untuk saling merekatkan tali persahabatan dan juga
keakraban antar warga, teman, tetangga, pejabat desa, dan lain-lain. Maka dari
itu berbekal dari sumbangan dana yang kami peroleh dari para perantau (yang
jumlah duitnya banyak haha), kita putuskan untuk mengadakan lomba-lomba
Agustusan.
Beberapa jenis lomba
untuk Agustusan kali ini adalah sebagai berikut:
Ø Lari sendok Kelereng (ah biasaaaa :D )
Ø Makan Krupuk ( masih biasaaa :D )
Ø Balap Karung dengan jongkok konyol ( Luar biasa kocaknya :D )
Ø Lari Rafia
Ø Badminton Kocak
Ø Sunduk Karet Estafet
Ø Kepala Akua
Ø dll
Dimulai dari pemasangan
umbul-umbul oleh anak-anak remaja. Meskipun tanpa rokok dan minuman maupun
cemilan, tapi kereeennn mereka tetep semangat euy. TOP banget buat cowok-cowok
REGRESIF ini (y)
Setelah smua umbul-umbul
dan tratak beres. Barulah kami mulai dengan segala macam perlombaan yang kami
sediakan. Berawal dari lomba untuk anak-anak yang sangat membuat antusias dan
semangat kami membara, karena betapa tidak, anak-anak Dusun kami sangat
bersemangat dan membabi buta ingin mendapatkan hadiah hahahaha
Ini dia lomba untuk anak-anak..
Dilanjutkan dengan lomba
untuk Ibu-ibu yang kebetulan ibu-ibu desa kami sangat pemalu dan gengsi
gede-gedean huuuuuu… alhasil hanya ada beberapa yang mendaftarkan diri dan ikut
lomba, namun acara tetap berlangsung seru dan menyenangkan tentunya..
Ini dia lomba dan keseruan ibu-ibu dusun Gleyoran..
Sebelum panjat pinang
dimulai, sebenarnya ada lomba untuk Bapak-bapak, namun nyatanya bapak-bapak
yang datang hanya ingin menonto saja, katanya maluuu… padahal hadiah sudah kami
sediakan. Maka dari itu daripada hadiah mubadzir dan tidak diberikan pada
warga, yasudahhhh kita tambah lagi perlombaan untuk ibu-ibu sebagai pengganti
lomba untuk bapak-bapak, yahhh lumayan lah hadiahnya bisa diberikan pada suami
masing-masing :D hahahaha
Nah…. Ini dia puncak
acara kita pada tahun 2015 ini, panjat pinang untuk anak-anak dan panjat pinang
untuk pemuda dan Bapak-bapak
Untuk anak-anak sendiri
panjat pinang berlangsung sangat meriah karena banyak ibu-ibu dari mereka yang
harap-harap cemas dan mengahwatirkan anak-anak mereka terluka, padahal si anak
happy dan semangat… berulang kali panitia perlu mengingatkan untuk ibu-ibu atau
bapak-bapak menjauh dari anak-anak mereka agar tak berbuat curang hehe. Setelah
1 jam berlangsung ternyata anak-anak ini belum sanggup meraih kemerdekaan
mereka di puncak batang pisang, akhirnya kami putuskan untuk sedikit
menghilangkan oli yang sebelumnya telah kami lumerkan, haishhh ternyata belum
sampai 15 menit sudah ada yang berhasil naik ke puncak dan merenggut semua
hadiah yang ada. Dasar anak-anak, yang di bawah menerima yang di atas
susah-susah mendapatkan dan ditinggal begitu saja, hahahahaha :D hasil dari
panjat pinang anak ini antara lain: tempat minum, jajanan anak-anak, voucher
mie ayam, dll.
Berbagai ekspresi dan kehebohan panjat pinang anak
Beralih ke pajat pinang
bapak-bapak dan pemuda/remaja. Eittsss sebelumnya kita sudah membagi hadiah
dari semua perlombaan lho ya…. Ini dia pembagiannya..
Eng ing eng.. ini dia panjat
pinang yang serius, eh gak bisa dibilang serius juga karena di sini banyak
sekali tawa-tawa ngakak dari para pejuang dan juga penonton, termasuk kami
panitia juga tak habis menahan tawa karena banyaknya pejuang-pejuang yang jatuh
konyol hahahaha. Meskipun begitu, ternyata bapak-bapak ini tak punya rasa takut
dan menyerah, mereka dengan semangat ttap berjuang (meskipun ada yang korban
kaos dan celana yang sobek haha). Setelah hampir 1 jam akhirnya misi
terselesaikan, cukup satu orang saja sudah sampai ke atas dan semua hadiah
dibabat habis. Berbeda dengan anak-anak tadi, si orang-orang dewasa ini
tentunya lebih adil dan berpikir dewasa (ya iyalahh), tanpa harus kami pandu
mereka bisa membagi hadiah dengan adil dan tanpa rebut-ribut.. hadiah yang
diperoleh antara lain: alat-alat rumah tangga, uang tunai sekitar 400ribu,
kaos, sandal, ayam (hidup :D), rokok, sabun, sampo, dll (banyak).
Berbagai ekspresi dan keseruan panjat pinang dewasa
Setelah semua acara
terselesaikan, tak lupa kami panitia mengucapkan banyak terimakasih kepada si
empunya lapangan dan partisipasi semua warga desa, ehhhh tak ketinggalan kami
juga bekerja bakti membersihkan sisa-sisa hasil perlombaan, bukan hadiah tappi
sampah :D
Cukup sekian dan semoga
tahun depan acara kami lebih meriah. Amiin. Wassalam :D
No comments:
Post a Comment